Judul Buku : WENDIGZ
Penulis : Rizky Fadillah R
Penerbit : Loka Media
Tahun terbit : Cetakan pertama, November 2018
Tebal : 154 Halaman
ISBN : 978-602-5509-37-7
Tahun 2020, di pegunungan salu ditemukan mayat Wendigo - seekor makhluk misterius dalam legenda kuno Algonquain. Para ilmuwan membuat serum khusus dari mayat tersebut dan digunakan untuk keperluan medis. Dalam perkembangannya, terjadi kegagalan dengan proses penyatuan serum dengan DNA manusia, mengakibatkan lahirnya makhluk baru yang lebih buas dan tidak terkendali bernama Wendigz.
Sepuluh tahun berlalu, dunia berubah seiring teror Wendigz yang semakin menjadi-jadi. Seorang pemuda bernama Milo hidup sebatang kara di tengah kota yang telah ditinggalkan mayoritas penduduknya. Suatu hari dia bertemu gadis cilik bernama Alea yang diburu oleh Wendigz.
Milo dan Alea berjuang bertahan hidup dari serangan Wendigz. Mereka menemukan perusahaan misterius yang diduga dalang di balil teror. Milo berupaya keras menyelamatkan Alea yang diculik oleh perusahaan Global Industries.
Akankah Milo berhasil menyelamatkan Alea dari cengkraman jahat Global Industries?
Adanya bahaya dari teror Wendigz dari masa lalu, membuat pemimpin dunia membagi wilayah menjadi 3 zona. Zona merah adalah zona paling berbahaya, zona kuning adalah daerah rawan yang masih bisa ditempati manusia dan zona hijau adalah zona paling aman.
Milo seorang pemuda yang berusia 18 tahun alih-alih memilih hidup di zona hijau, ia lebih memilih hidup dalam kewaspadaan di daerah zona kuning, ia tinggal di atap bekas parkiran sebuah mall, ia menyulap parkiran tersebut menjadi tempat tinggal, membuat persenjaatan dan tempat bertahan dari serangan Wendigz.
Di suatu siang, setelah membunuh Wendigz dengan senjata peraknya, ia menolong seorang gadis kecil berusia 12 tahun yang sedang dikejar oleh Wendigz. Gadis kecil itu bernama Alea, Milo berhasil menyelamatkan Alea dari kejaran Wendigz. Wendigz yang dibunuh Milo ternyata ayah Alea sendiri, yang berubah menjadi Wendigz setelah digigit Wendigz yang menyerang mereka ketika mencari buah di hutan.
Alea tinggal bersama Milo, dan Milo mengajari banyak hal kepada Alea. Alea hanya punya Milo du dunia, sedangkan kedatangan Alea dalam hidup Milo seperti menggantikan sosok adiknya yang sudah meninggal jika hidup mungkin juga berusia seperti Alea.
Alea dan Milo hidup dalam bayang-bayang penyerangan Wendigz yang bisa datang kapan saja, Milo mengajak Alea ke Kota Benteng Matrohm, sebuah kota perbatasan di daerah zona hijau. Alea yang senang berada di kota yang katanya aman dari serangan Wendigz dibuat terkejut dengan kenyataan yang ia lihat di depan mata.
Petualangan-petualangan yang dihadapi Alea dan Milo sangat berbahaya, berhasilkah mereka dan keluar dari Kota Benteng dalam keadaan hidup atau malah berubah menjadi Wendigz?
Baca kisah selengkap dalam novel WENDIGZ, karya Rizky Fadillah R.
Ini karya pertama yang aku baca dari penulis, waktu baca blurb-nya aku kira cerita horor, ternyata setelah aku baca bab awal ini bukan cerita horor tapi cerita lebih ke fantasi. Dari hal sederhana ini membuat aku tertarik untuk membaca selanjutnya, dan dalam waktu kurang lebih dua satu jam setengah aku selesai membaca buku ini. Rekor yang sangat bagus dan luar biasa.
Dalam cerita ini Milo adalah tokoh utamanya, karakter dia ini percaya diri, waspada, penyayang, dan mudah berteman. Hal lucu yang membuat aku suka dengan karakter Milo adalah waktu ia pertama kali bertemu dengan Alea dan menyapanya "Siapa namamu, Cantik", bukan merayu tapi lebih kayak sayang dan membuat orang lain merasa nyaman dan percaya kepadanya.
Sedangkan Alea setelah di tolong oleh Milo, satu yang selalu ia inginkan ia akan ikut Milo kemanapun Milo pergi dan ia yakin bahwa Milo pasti akan menolongnya apapun kesulitan yang sedang ia alami, ia mempunyai keyakinan itu.
Novel ini mempunyai 14 bab cerita, yang semakin dibaca semakin dibuat penasaran dari halaman ke halaman dari bab ke bab, hasilnya tidak ada dua jam aku selesai membaca cerita Milo ini.
Menggunakan alur maju dan plot ceritanya runtut dan setiap selalu dibuat ada kejutan yang bikin berekspektasi yang lain-lain.
Suka sama cerita dan alurna, satu-satunya penyesalan aku adalah mengapa tidak dari dulu aku baca novel fantasi ini. Selain novel romance, novel fantasi juga novel favorit aku.
Beberapa quote yang menurut aku sangat bagus, yaitu sebagai berikut :
- "Tak apa, sesama manusia memang harus saling menolong. Dunia ini sudah terlampau kejam saat ini. Jika tidak ada rasa saling tolong, maka sebaiknya kita tak usah berharap dunia kembali damai seperti sebelumnya." (Halaman 30)
- "Karena kedamaian itu semu. Insting hewan pada manusia akan terus terasah apabila kita hidup di tempat berbahaya sementara berada di tempat damai hanya akan menumpulkan insting dan membuat kewaspadaan kita menurun." (Halaman 37)
- "Kematian bukanlah jawaban, jika kau ingin berbagi cerita kesedihan ceritakan padaku, aku akan mendengarnya. Tak baik bagi kita untuk menyimpan luka lama di hati, karena teman pendengar yang baik merupakan salah satu obat sakit hati." (Halaman 82)
- "Ingatlah jangan menyimpan dendam. Karena itu hanya akan membunuh hati nuranimu." (Halaman 150)
- "Misi yang mungkin akan lebih membahayakan dirimu daripada hari ini. Tapi, jika kau ingin mengubah dunia, jangan pernah mundur selangkah pun. Ini misi yang harus kau selesaikan." (Halaman 151)
Jika dinilai maka, aku memberikan nilai 8 untuk novel ini. Kak Rizki apakah sudah ada novel lain setelah Wendigz ini?
Kalau kalian ingin membaca novel ini mungkin bisa mencarinya di online. Selamat berburu novel keren dan selamat membaca.
Rizky Fadillah R, lahir di Blitar, Jawa Timur, 10 Februari 1992. Pertama kali menulis waktu masih duduk di bangku kuliah. Dia lulus dari Universitas Brawijaya Malang pada tahun 2016, tempat dia mendalami Ilmu Administrasi Pemerintahan. Sekarang bekerja di salah satu instansi di bidang perpajakan di kota kelahirannya. Rizky sangat menyukai membaca, mengoleksi action figure, dan bermain video games. Saat ini, Rizky aktif menulis di aplikasi wattpad di akunnya DeadDoggos. Dia lebih banyak berkecimpung dalam cerita bergenre aksi, fantasi dan petualangan. Penulis idolanya adalah J.K Rowling, Rick Riordian, dan J.R.R Tolkien.
Judul novel yang dia tulis pertama kali adalah Ikky Evans and Nine Knight. Walau behitu novel ini tidak pernah terbit karena ditolak oleh beberapa penerbit, hanya tersimpan rapi di folder laptopnya. Namun, hal ini tidak membuatnya jera untuk menulis dan terus belajar menjadi serorang penulis, setelah bebepa kali mencoba karya tulisnya yang berjudl Wendigz akhirnya diterbitan oleh Penerbit Loka Media.


.png)



.gif)

0 Komentar
Terima kasih telah membaca sampai selesai.
Mohon maaf sebelumnya, kolom komentar aku moderasi.
jadi komentar kalian tidak akan langsung muncul, nunggu aku setujui dulu baru bisa terlihat.
tinggalkan komentar dan senang berkenalan dengan kalian