**------Resensi “Jadian 6 Bulan”------**


Penulis : Rhein Fathia
Penerbit : Dar! Mizan
Terbit : 2013 (Cetakan Pertama)
Tebal : 190 hlm
ISBN : 978 – 602 –242 –159 –7


Jadian 6 Bulan merupakan karya pertama dari penulis favoritku ini, entah aku selalu suka dengan karya-karya Rhein. Baik dari cerita maupun dari kalimatnya itu membuat aku merasa bukan sebagai pembaca tetapi seperti melihat langsung setiap detail ceritanya dan satu lagi semua novel dari Rhein ini seperti sebuah kisah pribadi dari sosok Rhein jadi kayak true story bukan cerita fiksi lagi.
ReView :
Novel ini menceritakan dua sosok remaja yaitu Rio dan Tiara.
Ksatrio Gumelar atau biasa dipanggil Rio yang punya tampang keren plus bodi macho, jadi tim kapten tim basket, selalu juara kelas, punya sikap cool dan senyum manis dan gampang dekat dengan cewek manapun. Kriteria cowok gaul ada dalam diri Rio.
Rahmania Tiara yang biasa di panggil dengan nama Tiara seorang anak Rohis, jilbaber, pendiam, polos dan selalu anggun, selalu menjada jarak dengan lawan jenis. Sikap dan perilaku Tiara menjadikan dia sebagia contoh untuk akhwat lain.
Ø  Bulan kesatu : Jadian, Nih !
Apa yang terjadi jika Rio dan Tiara jadian alias pacaran? Yang terjadi semua penjuru sekolahan kaget dan heboh mendengar berita bahwa Rio sudah pacaran dengan Tiara.
Ø  Bulan kedua ; Rayuan
Rio masih suka uring-uringan meskipun sudah satu bulan pacaran tapi Tiara masih belum bisa di sentuh seujung kukupun bahkan jalan berdua mereka masih belum pernah sama sekali.
Ø  Bulan ketiga : Tiara polos
“Rio menatap Tiara yang sudah memasuki mobil jemputan Kak Yoga. Dia masih berdiri lemas dan kesal. Mengapa cewek ini susah sekali didekat” (Hal: 66)
Ø  Bulan keempat ; Bintang-Bintang Bercahaya
Rio mulai berusaha mengikuti kegiatan Tiara mulai dari ikut pertandingan sepak bola yang diadakan rohis hingga ikut meneropong bintang.
Pertemuan kembali dengan Sendhi cinta pertama Tiara sekaligus kakak dari Rio, yang mampu membuat hati ketiganya menjadi kacau.
“Jadi, inikah alasan mengapa kamu tak pernah cemburu?Karena sebenarnya kamu tak pernah mencintaiku.” (Hal;118)
Ø  Bulan kelima : Tak Seindah Angan, Namun….
Tiara menghindar dari Rio, menyebabkan Rio menjadi frustasi, kemudian Rio mengalami kecelakan yang mengakibatkan dia tidak bisa bermain basket lagi.
Ø  Bulan keenam : Rencana ALLAH Selalu Indah
“Kamu memberiku banyak hal baru yang selama ini tidak pernah kuketahui dan tidak pernah kupunya.” (hal; 187).
***
Rio yang nekat menembak Tiara untuk dijadikan pacar karena sebuah taruhan dengan temannya dan Tiara yang nekat menerima Rio sebagai pacarnya karena sebuah misi. Dan pada akhirnya Rio malah jatuh cinta untuk kedua kalinya (yang pertama mamanya yang telah meninggal) kepada Tiara.
Di bulan keenam akhirnya mereka berdua sepakat untuk berpisah karena mereka sama-sama ingin mencintai karena ALLAH.






Posting Komentar

0 Komentar